Apakah kalian pernah mendengar mengenai metode slovin atau rumus slovin?
Metode slovin ini merupakan salah satu metode yang digunakan dalam penelitian. Dalam ilmu statistika, metode ini berkaitan dengan penentuan sampel data.
Suatu penelitian dengan jumlah total populasi yang sangat banyak/besar dapat diambil sampel yang dapat mewakili keseluruhan populasi.
Namun, dalam menentukan banyaknya sampel yang dibutuhkan perlu adanya penghitungan. Penentuan sampel data tersebut menggunakan rumus slovin dalam penghitungannya.
Pada bagian berikut ini akan dijelaskan mengenai rumus slovin.
Pengertian Rumus Slovin
Rumus slovin adalah salah satu rumus yang dipelajari dalam statistika. Rumus slovin ini diterapkan dalam penentuan banyaknya sampel minimum yang diperlukan dalam suatu penelitian.
Contoh Penerapan Rumus Slovin
Rumus slovin diterapkan pada pengambilan data penelitian. Apa yang dapat dilakukan rumus slovin ini?
Penentuan banyaknya sampel minimum yang diperlukan juga memperhatikan batas toleransi kesalahan yang ditetapkan. Misalnya pada penelitian dengan populasi yang sangat besar.
Seorang peneliti tidak mungkin mengambil sampel dari seluruh populasi yang sangat besar tersebut, sehingga diperlukan pengambilan sampel yang dapat mewakili keadaan seluruh populasi.
Rumus slovin berperan dalam menentukan jumlah sampel yang diperlukan dari jumlah total populasi yang ada.
Dengan demikian, kesimpulan yang diperoleh dari penelitian tetap valid dan sesuai dengan keadaan populasi.
Berikut ini akan diuraikan mengenai rumus slovin.
Rumus Slovin
Rumus slovin dapat dituliskan sebagai:
n=N/(1 + Ne2)
Keterangan:
- n : banyak sampel minimum
- N : banyak sampel pada populasi
- e : batas toleransi kesalahan (error)
Kemudian pada bagian di bawah ini terdapat contoh perhitungan menggunakan rumus slovin.
Contoh Soal Rumus Slovin
1. Seorang peneliti ingin mengetahui pengaruh kualitas air terhadap Kesehatan warga masyarakat di Desa Maju. Diketahui jumlah total populasi warga di desa tersebut adalah 600 orang. Jika dilakukan pengambilan sampel data dengan batas toleransi kesalahan data yaitu 10%, berapa banyak sampel minimum yang diperlukan?
Diketahui banyak jumlah total populasi adalah 600 orang, sehingga N = 600.
Batas toleransi kesalahan yang diinginkan adalah 10%, sehingga e = 10% = 0,1
Dengan menerapkan rumus slovin, banyaknya sampel minimum yang diperlukan dapat diperoleh dengan penghitungan sebagai berikut.
n = N/(1 + Ne2)
n = 600/(1 + 600×(0,1)2)
n = 600/7
n = 85,7
n = 86
Jadi, banyak sampel minimum yang diperlukan adalah 86 orang.
2. Sebuah penelitian ingin mengetahui kualitas produk sebuah produk makanan. Jika jumlah populasi penelitian tersebut adalah 250 buah, dengan jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 154 sampel. Tentukan batas toleransi kesalahan yang digunakan dalam penentuan sampel penelitian tersebut.
n = N/(1 + Ne2)
154 = 250/(1 + 250×e2)
1 + 250×e2 = 250/154
250×e2 = (250/154) – 1
250×e2 = 48/77
e2 = 48/(250×77)
e2 = 0,0025
e = √0,0025
e = 0,05 = 5%
Jadi, batas toleransi kesalahan yang digunakan adalah 5%.
Berikut ini akan disimpulkan mengenai penjelasan topik di atas.
Kesimpulan
Beberapa informasi mengenai rumus slovin dapat disimpulkan sebagai berikut.
- Rumus slovin dapat diterapkan dalam penentuan banyaknya sampel penelitian dari suatu populasi yang sangat besar.
- Rumus slovin dirumuskan dengan: n=N/(1 + Ne2).
- Penentuan jumlah sampel minimum yang diperlukan dengan memperhatikan jumlah total populasi sampel dan batas toleransi kesalahan.
Demikian penjelasan mengenai rumus slovin beserta penerapannya, semoga penjelasan di atas dapat memberikan tambahan wawasan bagi pembaca semuanya. Terima kasih.