Kegiatan Ekonomi: Pengertian, Contoh, Pelaku dan Jenis

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia pasti tidak akan lepas dari kegiatan ekonomi. Hal ini dikarenakan setiap manusia pasti membutuhkan barang maupun jasa guna pemenuhan kebutuhan mereka. Kegiatan ini pun tidak bisa dilakukan sendirian dan harus membutuhkan pihak lain agar terlaksana. 

Pengertian Kegiatan Ekonomi

Kegiatan ekonomi adalah langkah-langkah yang terkait dengan konsumsi barang dan jasa dan kegiatan tempat uang ditukar dengan suatu produk atau jasa. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan menghasilkan uang, mendapatkan kekayaan, serta menciptakan dan memproduksi barang-barang yang dapat ditawarkan kepada publik untuk dijual.

Restoran, pengecer besar, dan bahkan usaha kecil melakukan kegiatan ekonomi setiap hari. Hasil kegiatan ekonomi diukur secara moneter. Sebaliknya, kegiatan non-ekonomi adalah yang dilakukan tanpa memikirkan uang, contohnya seperti menjadi sukarelawan di penampungan hewan atau bekerja untuk menyiapkan makanan di dapur umum. Kegiatan non-ekonomi dilakukan secara sukarela.

Contoh Kegiatan Ekonomi

1. Produksi

Kegiatan ini merupakan cara peningkatan nilai guna sebuah barang atau jasa. Produksi juga berarti menghasilkan barang dan jasa guna pemenuhan kebutuhan manusia. Ada tiga bentuk kegiatan produksi yaitu ekstraktif, agraris dan industri. 

Ekstraktif yaitu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengambil dan memanfaatkan langsung barang dan jasa dari alam.

Agraris yaitu kegiatan produksi dengan cara mengolah dan memanfaatkan hasil alam.

Industri yaitu kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara pengolahan bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.

2. Konsumsi

Kegiatan konsumsi merupakan tindakan guna menghabiskan atau menggunakan nilai guna suatu barang maupun jasa dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. 

3. Distribusi

Kegiatan ini merupakan proses penyaluran barang dan jasa dari produsen kepada konsumen tanpa mengubah bentuk dari barang dan jasa tersebut. Kegiatan ini merupakan jembatan pertemuan antara penyedia kebutuhan dan pengguna kebutuhan.

Baca juga Kewirausahaan.

Pelaku Kegiatan Ekonomi

  • Produsen

Pelaku ekonomi yang berperan sebagai produsen adalah sekelompok masyarakat atau individu yang melakukan kegiatan produksi, yaitu menghasilkan barang atau jasa. Tujuan dari para produsen selain untuk menghasilkan uang juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

  • Konsumen

Pelaku ekonomi yang dinamakan dengan konsumen adalah sekelompok masyarakat atau individu yang melakukan kegiatan konsumsi atau menggunakan barang dan jasa yang dihasilkan oleh produsen.

  • Distributor

Pelaku ekonomi yang berperan sebagai distributor adalah sekelompok masyarakat maupun individu yang menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada konsumen. Mereka adalah perantara yang menghubungkan antara penyedia kebutuhan dengan pengguna kebutuhan tersebut.

Baca juga Pasar Monopoli.

Jenis Kegiatan Ekonomi

1. Kegiatan Ekonomi Agraris

Pertanian: kegiatan ini membutuhkan lahan sebagai bahan utama. Kegiatan ini paling banyak ditemui di negara Indonesia karena kekayaan alam Indonesia yang melimpah. Hal ini dikarenakan Indonesia sudah lama dikenal sebagai negara agraris dengan hasil tani berupa beras dan bahan pokok lainnya.

Ada 4 cara meningkatkan nilai dari sektor agraris yaitu intensifikasi, ekstensifikasi diversifikasi dan rehabilitasi. Walaupun tanah di sebagian besar wilayah Indonesia sangat subur, namun sektor agraria didominasi oleh Pulau Jawa, Kalimantan dan Bali.

Peternakan: selain pertanian, beternak merupakan kegiatan ekonomi yang juga menduduki peringkat teratas di Indonesia. Kegiatan ini berpusat pada pengembangbiakan dan pemeliharaan satwa atau hewan sehingga bisa bermanfaat bagi pemenuhan kebutuhan manusia. 

Peternakan sendiri dibagi menjadi 3 yaitu peternakan satwa besar meliputi sapi, kerbau dan kuda, peternakan satwa kecil meliputi kelinci, kambing, domba serta peternakan unggas meliputi ayam, bebek hingga burung.

Perkebunan : kegiatan ini merupakan usaha untuk pembudidayaan tanaman melalui penanaman lahan. Di Indonesia, tanaman yang dikembangbiakkan di dalam perkebunan biasanya adalah tanaman untuk pangan maupun bahan pangan.

Ada dua jenis perkebunan dilihat dari pengelolanya, yaitu perkebunan rakyat yang pengelolaannya langsung dikerjakan oleh rakyat dan juga perkebunan besar yang pengelolaannya dilakukan oleh instansi dan perusahaan baik pemerintah maupun swasta.

Sedangkan jika digolongkan berdasar tanaman yang dibudidayakan maka dibagi menjadi dua yaitu perkebunan musiman yang hanya menanam tanaman berdasar musim serta perkebunan tahunan yang hasilnya bisa dinikmati sepanjang tahun.

Perikanan : sesuai dengan namanya, kegiatan ini merupakan usaha untuk membudidayakan ikan. Berdasarkan jenis ikan maka kegiatan perikanan dibagi menjadi dua yaitu perikanan air tawar seperti nila, gurame, mas, dan termasuk juga ikan hias, dan juga perikanan air laut meliputi kerapu, lobster, udang dan hasil laut lainnya.

2. Kegiatan Ekonomi Nonagraris

Perdagangan : kegiatan ini meliputi transaksi menjual dan membeli yang melibatkan produsen dan konsumen. Selain itu, kegiatan ini juga memasukkan distribusi di dalam rantai usahanya sebagai penyedia dan penyalur kebutuhan yang dibutuhkan konsumen.

Pusat perdagangan di Indonesia masih didominasi oleh kota besar karena akses yang lebih lengkap. Semakin maju perdagangan sebuah negara maka perkembangan ekonominya juga akan semakin baik. 

Pembagian perdagangan berdasarkan kuota barang dan jasa yang diperdagangkan meliputi dua jenis yaitu perdagangan besar yang dilakukan oleh produsen selaku pedagang atau perusahaan kepada pedagang eceran, dan juga perdagangan eceran yaitu perdagangan yang dilakukan oleh pedagang eceran kepada individu.

Perindustrian : kegiatan ini merupakan usaha mengubah dan mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi maupun mengolah bahan setengah jadi menjadi bahan jadi. Skala industri bisa diartikan sebagai kegiatan berskala besar dan melibatkan mesin-mesin dibandingkan oleh tenaga manusia.

Pertambangan : nusantara sudah lama dikenal dengan kekayaan alamnya yang melimpah. Bukan hanya tanahnya yang subur, Indonesia juga memiliki sumber daya alam yang cocok digunakan sebagai bahan pertambangan. Sedangkan pertambangan sendiri berarti kegiatan untuk menambang atau mengambil bahan mentah dari alam dan kemudian mengolahnya sebelum diperdagangkan.

Jasa : kegiatan ini merupakan usaha yang berhubungan dengan penyediaan layanan baik itu berupa transportasi, kesehatan, kecantikan hingga pariwisata.

Semakin kompleks sebuah negara maka kegiatan ekonomi yang dilakukan di dalam negara tersebut akan semakin beragam. Indonesia merupakan satu dari sekian banyak negara yang mulai diperhitungkan dalam sektor ekonomi karena pertumbuhannya yang cukup signifikan.

Baca juga Perdagangan Internasional.

Kembali ke Materi Ekonomi